Sabtu, 26 November 2016

PENGUKUR TINGGI BADAN DIGITAL DENGAN SENSOR ULTRASONIC HCSR04

postingan ini mengajak kita mengenal sensor ultrasonic, sensor ultrasonic pada umumnya memang sensor yang digunakan untuk mengukur jarak. nah sekarang kita akan sedikit merekayasa sensor jarak tersebut agar dapat mengukur tinggi badan kita.

pertama kita tentu saja membutuhkan sensor ultrasonic, kita menggunkan tipe HCSR04
beginilah wujud sensornya:


sensor hcsr04 memiliki 4 kaki seperti tampak pada gambar. sensor ultrasonic memiliki pemancar suara ultrasonic dan penerima pantulan suara ultrasonic dalam satu modul, oleh sebab itu memiliki kaki trigger dan echo, namun ada juga tipe sensor ultrasonic yang kaki echo dan trigger nya langsung jadi satu kaki tanpa terpisah. harga sensor HCSR04 ini juga dipasaran tidak bergitu mahal, ya masih terjangkau lah sama kantong anak kos.. sekitar 20 sampai 30 ribu rupiah.

lalu, kita juga membutuhkan display untuk menampilkan hasil pengukuran. kita akan menggunakan lcd 2x16 yang udah umum digunakan:

lalu terakhir kita membutuhkan Arduino, kali ini kita akan menggunakan Arduino UNO

masuk tehap merangkai, pertama kita rangkai dahulu LCD dengan Arduinonya, kita dapat menggunakan potensiometer sebagai pengatur kontras LCD, atau dapat mengganti potesiometer dengan resisto yang cocok. tapi lebih baik mengunakan potensiometer sehingga dapat mengatur kontras LCD. hubungkan kaki pada LCD ke Arduino sesuai dengan petunjuk berikut:



setelah terhubung , selanjutnya kita hubungkan sensor dengan Arduino:
kalau kaki VCC dan GND kan udah jelas ke mana, sekarang tinggal kaki trig dan echo, 
kaki trigger hubungkan ke pin 9 arduino
kaki echo hubungkan ke pin 8 arduino

okke tahapan merangkai selesai.

selanjutnya program. :

#define echoPin 8 // Echo Pin
#define trigPin 9 // Trigger Pin
#include <LiquidCrystal.h>
LiquidCrystal lcd(12, 11, 5, 4, 3, 2);
int maximumRange = 200; // Maximum range needed
int minimumRange = 0; // Minimum range needed
long duration, distance; // Duration used to calculate distance

void setup() {
 Serial.begin (9600);
 pinMode(trigPin, OUTPUT);
 pinMode(echoPin, INPUT);
}

void loop() {

 digitalWrite(trigPin, LOW); 
 delayMicroseconds(2); 

 digitalWrite(trigPin, HIGH);
 delayMicroseconds(10); 

 digitalWrite(trigPin, LOW);
 duration = pulseIn(echoPin, HIGH);
 distance = duration/58.2;
 Serial.println(distance);
 delay(100);

  lcd.begin(16, 2);
  lcd.setCursor(5, 0);
  lcd.print("LEGION");
  lcd.setCursor(0, 1);
  lcd.print("TINGGI=");
  lcd.setCursor(9, 1);
  lcd.print(180-distance);
  lcd.setCursor(14, 1);
  lcd.print("CM");
  delay(200);
  
}



nah setelah selesai, gantungkan atau tempelkan sensor ultrasonic ke dinding  setinggi 180 cm, sesuai dengan program,, kalau mau diganti tinggi sensornya juga bisa tp jangan lupa atur ulang programnya. jadi orang yang akan diukur tinggi badannya tinggal berdiri dibawah sensor ultrasonic, maka LCD akan menampilkan tinggi badannya.


seperti terlihat pada gambar, tinggi orang yang diukur adalah 163 cm.



//SEMOGA BERMANFAAT//










2 komentar:

  1. gan itu digantungin 180cm harus pas ya sesuai ukuran meteran atau perkiraan aja?

    BalasHapus
  2. bang sama kah arduino nano sama atemega

    BalasHapus